APAKAH KEINTIMAN KEPADA KONSUMEN BERPENGARUH TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN? STUDI KASUS PADA TEMPAT PENYEDIA JASA SERVIS MOBIL DI KOTA BANDUNG

keintiman kepada konsumen kepuasan konsumen kualitas servis

Authors

June 27, 2019
November 29, 2019

Abstract

 

A shift in marketing orientation, from transactional marketing to long-term and involves emotions that become the current trend. Many ways and efforts made by the company to win the current competition is to conduct customer intimacy towards its customers. This research is aimed to see how the relationship between customer intimacy and customer satisfaction, measured using ordinary linear regression. Independent variable in this research is customer intimacy with factors of Tailoring, Coaching, and Partnering, and dependent variable customer satisfaction with Tangible, Empathy, Responsiveness, Reliability and Assurance as its factors, processed using customer satisfaction index method. Purposive sampling method is used to reach 100 respondents and the data is analyzed using ordinary linear regression. Simultaneous t- test is used to test hypotheses with significance level of 10%. Result shows that customer intimacy has positive and significant influence to customer satisfaction. Customer intimacy is able to define 14,8% customer satisfaction. This indicates a low relationship of customer intimacy to customer satisfaction in car service center.

 

Keywords: customer intimacy; customer satisfaction; service quality

 

Abstrak

 

Orientasi pemasaran yang mulai beralih dari pemasaran transaksional menjadi pemasaran yang bersifat jangka panjang dan melibatkan emosi menjadi tren saat ini. Banyak cara dan upaya yang dilakukan oleh perusahaan untuk memenangkan persaingan saat ini adalah dengan melakukan customer intimacy terhadap konsumen nya. Penelitian bertujuan untuk melihat hubungan antara customer intimacy terhadap customer satisfaction yang diukur berdasarkan regresi linier sederhana. Penelitian ini menggunakan customer intimacy sebagai variable independen dengan faktor-faktor Tailoring, Coaching, dan Partnering sedangkan variabel dependen yang digunakan adalah customer satisfaction dengan faktor-faktor Tangible, Empathy, Responsiveness, Reliability, dan Assurance yang diolah menggunakan metode customer satisfaction index. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling sebagai sampel dengan menggunakan 100 tanggapan responden untuk diteliti. Data dianalisis dengan regresi linear sederhana. Pengujian hipotesis menggunakan Uji t simultan dengan tingkat signifikansi 10%. Hasil pengujian menggunakan uji t menunjukkan bahwa di tempat penyedia jasa servis mobil variabel customer intimacy berpengaruh positif signifikan terhadap customer satisfaction. Selain itu variabel customer intimacy dapat menjelaskan 14,8% variabel customer satisfaction. Hal ini mengindikasikan adanya pengaruh yang rendah tapi pasti dari customer intimacy terhadap customer satisfaction di tempat penyedia jasa servis mobil.

 

Kata kunci: keintiman kepada konsumen; kepuasan konsumen; kualitas servis

Similar Articles

<< < 1 2 

You may also start an advanced similarity search for this article.