ANALISIS PEMILIHAN LOKASI GUDANG BARU DENGAN MENGGUNAKAN METODE GRAVITY LOCATION MODEL (STUDI KASUS: PT. MITRA BHAKTI INFORMASI)
Abstract
Kemajuan persaingan dalam berbisnis bagi perushaan-perusahaan sudah berkembang pesat mulai dari promosi-promosi yang di tawarkan terhadap produk atau jasa yang mereka jual, dan tentunya para konsumen akan memilih produk atau jasa yang bagi mereka adalah yang terbaik. Salah satu pertimbangannya adalah lokasi dari perusahaan tersebut. Saat ini PT. MITRA BHAKTI INFORMASI memiliki kekurangan tempat penyimpanan dan ingin menambahkan lokasi untuk tempat penyimpanan mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan calon lokasi penyimpanan paling optimal untuk perusahaan dengan menggunakan metode gravity location model dan pengaplikasian dengan menggunakan software lingo. Data yang digunakan pada penlitian ini adalah data pelanggan dari PT. MITRA BHAKTI INFORMASI yang berjumlah 31 pelanggan. Gravity location model adalah metode pembuat keputusan yang cara kerjanya adalah dengan mempertimbangkan titik lokasi para individu (pelanggan). Kemudian dilakukan juga pengaplikasian dengan menggunakan software lingo agar dapat membandingkan hasil dari kedua metode dan mencari calon lokasi yang terbaik. Dari hasil pengolahan data dan anilis yang telah dilakukan terdapat dua lokasi yang menjadi calon lokasi penyimpanan paling optimal bagi perusahaan, yaitu berada di daerah Senayan, Jakarta dan Sudirman, Jakarta. Tetapi dikarenakan di kedua titik tersebut tidak memungkinkan untuk dijadikan lokasi penyimpanan baru, maka dipilihlah empat lokasi yang masing-masing berada didekat kedua titik sebelumnya. Berdasarkan hasil analiis kembali, dipilihlah lokasi 18 PARC PLACE SCBD yang berada di daerah Sudirman, Jakarta dengan pertimbangan seperti biaya transport, luas bangunan dan harga sewa bangunan.
Kata kunci: pemilihan lokasi gudang; gravity location model, biaya transport, harga sewa bangunan
References
A.Anand Jayakumar, D. (2015). Solving Supply Chain Network Gravity Location Model Using LINGO. International Journal of Innovative Science, Engineering & Technology, 32-35.
Ama, A. U. (2015). Rekayasa Algoritma Gravity Location Models Untuk Penentuan Lokasi Lumbung Pangan Masyarakat Kabupaten Minahasa Tenggara. Salatiga: Universitas Kristen Satya Wacana.
Argaditia Mawadati, J. S. (2020). Penentuan Lokasi Fasilitas Gudang dengan Metode Gravity Location Models . Journal of Industrial and Engineering System (JIES), 121-126.
Athiyyah Zhafarina, A. C. (2021). METODE GRAVITY LOCATION UNTUK OPTIMASI PENENTUAN. Jurnal Manajemen Industri dan Logistik, 31-41.
Emmalia Adriantantri, Y. A. (2015). APLIKASI PENENTUAN LOKASI GUDANG DISTRIBUSI AIR MINERAL MENGGUNAKAN GRAVITY LOCATION MODEL. Jurnal Teknologi Informasi Vol. 6 No. 2, 83-92.
Fitri Maya Puspita, S. O. (2021). PENINGKATAN PENGUASAAN SOFTWARE OPTIMASI LINGO BAGI DOSEN MATEMATIKA SWASTA DI PALEMBANG . Jurnal Pengabdian Sriwijaya , 1413-1418.
INAYANTI, A. (2020). PROSES PENERIMAAN DAN PENYIMPANAN PART KOMPONEN IMPORT CKD (Completely Knock Down) PADA BAGIAN GUDANG DI PT. ASTRA HONDA MOTOR. Jakarta: SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA.
M.Kom., W. S. (2015). Konsep Sistem Pendukung Keputusan. Malang: Yayasan Edelweis.
Murti Astuti, P. Y. (2016). Perbaikan Tataletak Gudang untuk Produk Industri Kreatif Kerajinan Batu Alam dengan Kebijakan Dedicated Storage. SEMINAR NASIONAL INOVASI DAN APLIKASI TEKNOLOGI DI INDUSTRI (SENIATI), 92-97.
NOVA, C. (2021). PROSES INPUT PRODUK RETAIL DALAM SISTEM PERGUDANGAN DI PT. HARAKA GHANIOR INDONESIA. Jakarta: SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA.
RAMAYANI, P. (2019). PENENTUAN FASILITAS SUPPLY CHAIN DENGAN METODE GRAVITY LOCATION MODEL DAN NEAREST NEIGHBOUR (Studi Kasus: PT JAPFA COMFEED TBK, PADANG PARIAMAN). Pekanbaru: UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
Sarja, N. L., & Wirawan, I. W. (2015). Perancangan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Baby Shop Menggunakan Metode Brown Gibson. Jurnal Sistem dan Informatika, 12-21.
Warman, J. (2012). Manajemen Pergudangan. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.